Review
film “Alangkah Lucunya Negri Ini”
Film
ini bercerita tentang seorang pemuda bernama Muluk lulusan S1 jurusan manajemen tetapi susah
mencari pekerjaan di negrinya sendiri. Bahkan dia ditolak mentah-mentah ketika
mendaftar di perusahaan di negrinya itu. Akhirnya dia bertemu dengan pencopet kecil yang sedang melakukan aksinya di pasar. Lalu
setelah memperhatikan gerakan pencopet tersebut, dia menangkap dan berkata
kepadanya bahwa ”bertahun-tahun gue mencari kerja supaya dapet duit, enak aja
nyomot dompet orang, susah payah nyari duit malah lo ambil ! gabisa minta
baik-baik??”. Dia akhirnya melepaskan pencopet tersebut dan menjadikan para pencopet itu sebagai ladang
pekerjaan. Setiap hasil dari mencopet, mereka sisihkan 10% untuk dia dan ditabung.
Muluk ingin mengembangkan pekerjaan yang tadi nya menjadi “pencopet” akhirnya
menjadi “tukang asongan”.
Pelajaran
dari film ini bahwa pendidikan itu sangat penting dan perlu dipelajari. Pada proses
pendidikan itu terdapat pelajaran dan ilmu-ilmu yang tidak didapatkan
dimanapun. Dalam film ini pendidikan disebut sebagai ilmu melompat. Yang tidak
tahu menjadi tahu, yang sudah mengerti menjadi
lebih mengerti dan lain-lain.
Dalam film ini diceritakan bahwa pendidikan itu
tidak penting, karena menurut calon mertua dari muluk setelah lulus dari
sekolah atau madrasah sebaiknya langsung bekerja. Karena yang penting itu bisa
bekerja, naik haji, dan punya uang. Muluk mengajar dan mengatur para pencopet
agar negri ini tidak banyak penganggur nya.
Dari
sisi agama film ini member banyak hikmah bahwasannya
segala sesuatu yang
dilakukan harus berdasarkan agama. Para pencopet pun diajari mengaji dan
sholat. Sejelek-jelek manusia tetap harus mengerti agama. Dan dari sisi social
pada awal film ini masih percaya pada jimat dan benda-benda mistik yang dijual
di pasar-pasar pada negri itu. Lalu, masih maraknya kehidupan sosial yang tak
seimbang antara yang miskin tetap miskin dan yang kaya akan terus kaya.
Terbukti dengan kesenjangan sosial, antara para pencopet dan para koruptor.
Sekian
J
jika kurang puas dengan review ini bisa menonton film nya langsung dengan judul
“Alangkan Lucunya Negri Ini”.
Terimakasih, Haturnuhun, hamsamida, syukron,
maturnuwun, thank you, tararengkyuuhh.
Created by : Nurul Hanifah Permata Siwi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar